ILMU FALAK
28 April
2013
8:10
MENGHITUNG AWAL WAKTU SHALAT DATA EPHEMERIS
HISAB-RUKYAT ( BADAN RUKYAT ISLAM )
Contoh Perhitungan Awal Waktu Shalat dengan Data Ephemeris
Hisab Rukyat (Hisabwin Version 1.0/1993 atau Winhisab Version 2.0/1996)
disampaikan pada Kegiatan
“Penataran/Pelatihan/Orientasi/Kuliah/Pertemuan/Diklat Hisab Rukyat” Sejak
Tahun 1993 Sampai dengan Sekarang, Cara Penggunaan Sama hanya Contoh
Perhitungan Dibuat Berbeda/Disesuaikan. Semoga Bermanfaat. Amin.
1. Data dan Rumus
yang Digunakan
Dalam melakukan hisab awal waktu
shalat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu :
a. Data yang
harus diketahui
1). Lintang tempat (f)
2). Bujur tempat (l)
3). Deklinasi matahari (do)
4). Equation of time/perata waktu (eo)
5). Tinggi matahari (ho)
6). Koreksi waktu daerah (Kwd) : (ldh
- ltp )/15
7). Ikhtiyat
b. Rumus yang
dipergunakan
1). Rumus sudut waktu matahari
Cos t = -
tan f tan d + sin h / cos f / cos d
2). Rumus awal waktu
12 – e + t + Kwd + i
3). Rumus tinggi matahari (ho)
Ashar
: Cotan h = tan zm + 1
atau zm = [p – d]
Maghrib : - 1o
Isya
: - 18o
Subuh
: - 20o
Terbit
: -1o
Dhuha
: 4.5o
4). Rumus koreksi waktu daerah
Kwd = (ldh - ltp)/15
c. Keterangan
rumus :
1). Untuk menghitung awal waktu
Dhuhur, rumus (b) dipergunakan tanpa t, sehingga menjadi :
12 – e + Kwd + i
2). Untuk menghitung awal waktu
Ashar, rumus (b) dapat dipergunakan sepenuhnya, sedangkan dalam
menggunakan rumus (a), ho hendaknya dihitung tersendiri dengan
rumus :
Cotan ho = tan zm + 1 atau zm = | f – d |
12 – e + t + Kwd + i
3). Untuk menghitung awal waktu Maghrib, Isya, Subuh,
Terbit dan Dhuha rumus (b) dapat dipergunakan sepenuhnya, rumus (a) ho disesuaikan dengan waktunya. Dengan catatan khusus
untuk t waktu Subuh, Terbit dan Dhuha (dikurangkan), sehingga
rumusnya menjadi: 12 – e – t + Kwd + i. Sedang untuk Terbit i dikurangkan,
rumusnya menjadi : 12 – e – t + Kwd – i
2. Prosedur dalam
Perhitungan
Dalam melakukan perhitungan awal
waktu shalat, prosedurnya sebagai berikut
a. Kota/tempat dan waktu/tanggal yang
akan dihitung awal waktunya
b. Diketahui data lintang dan bujur
tempat (ftp, ltp)
c. Diketahui data matahari (do, eo)
d. Diketahui data tinggi matahari (ho)
e. Diketahui data koreksi waktu
daerah (Kwd)
f. Rumus yang digunakan
g. Alat hitung yang dipergunakan
(misal : calculator)
3. Contoh
Perhitungan
Perhitungan awal waktu shalat
menggunakan alat hitung, misalnya kalkulator. Tipe kalkulator banyak macamnya,
setiap calculator berbeda cara operasionalnya. Oleh karena itu, agar membaca
cara dan aturan penggunaannya. Di bawah ini akan diberikan beberapa contoh cara
penggunaan calculator untuk menghitung sudut waktu.
Contoh
1 :
1. Hitunglah Awal Waktu
Shalat Subuh di Jakarta pada Tanggal 5 Pebruari 2005 ?
a. Data
diketahui
Lintang tempat Jakarta
(ftp) : ‑
6° 10' LS.
Bujur tempat Jakarta
(ltp) : 106° 50' BT.
Koreksi waktu daerah
(Kwd) : (105° - 106° 50' )/15 = - 0° 7' 20"
Data dari Buku Ephemeris Tahun 2005,
tanggal 4 Pebruari 2005, jam 22.00 GMT.
Deklinasi matahari (do) : -15° 59' 02"
Eq. of time (eo)
: - 0° 14' 00"
b. Rumus yang digunakan sudut
waktu
Cos t = -
tan f tan d + sin h / cos f / cos d
Awal waktu Subuh : 12 ‑ e ‑ t + kwd + i
h° = ‑ 20°
c. Prosedur perhitungan
dan hasilnya :
Mencari sudut waktu
matahari
Casio Calculator fx 120, 124,
130
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 59' 02" +/‑ tan + 20° +/‑ sin ÷ 6° 10' +/‑ cos ÷ 15° 59' 02"
+/‑ cos = inv cos inv o '
" 112° 52' 46.1"
Casio Calculator fx 350, 3600, 3800,
3900
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 59' 02" +/‑ tan + 20° +/‑ sin ÷ 6" 10' +/‑ cos ÷ 15° 59' 02" +/‑ cos = shift cos shift o ' "
112° 52' 46.1"
Casio Calculator fx 4000P, 4500P,
5000P
Shift Cos ( ‑ tan ‑ 6° 10' tan - 15° 59'
02" + sin ‑
20° / cos ‑
6° 10' / cos - 15° 59' 02") exe shift o ' " 112° 52' 46.1"
Sudut waktu matahari
:
t /15 = 112° 52' 46.1" / 15 = 7j 31m 31,08d
2). Hasil hitungan
Kulminasi
: 12j 00m 00d
Ed. of time (eo)
:- 00 14 00 ‑
12
14 00
t/15
: 07 31 31.08 ‑
04 42 28.92
Kwd
:- 00
07 20 +
04 35 08.92
Ikhtiyat
: 00
01 51,08 +
Awal
Subuh
: 04 : 37 WIB
2. Hitunglah
Awal Waktu Shalat Dzuhur pada Tanggal 5 Pebruari 2005 di Jakarta ?
a. Data
diketahui
Lintang tempat Jakarta
(ftp) : ‑
6° 10' LS.
Bujur tempat Jakarta
(ltp) : 106° 50' BT.
Koreksi waktu daerah
(Kwd) : (105° - 106° 50' )/15 = - 0° 7' 20"
Data dari Buku Ephemeris Tahun 2005,
tanggal 5 Pebruari 2005, jam 05:00 GMT
Eq. of time (eo) : -
0° 14' 02"
b. Rumus yang digunakan
:
Awal waktu Dzuhur : 12 ‑ e + kwd + i
c. Prosedur perhitungan
dan hasilnya :
Kulminasi
: 12j 00m 00d
Eq. of time (eo) :- 00
14 02 ‑
12
14 02
Kwd
:- 00
07 20 +
12 06
42
Ikhtiyat
: 00
01 18 +
Awal
Dzuhur
: 12 : 08
WIB.
3. Hitunglah
Awal Waktu Shalat Ashar pada Tanggal 5 Pebruari 2005 di Jakarta?
a. Data
diketahui
Lintang tempat Jakarta
(ftp) : ‑
6° 10' LS.
Bujur tempat Jakarta
(ltp) : 106° 50' BT.
Koreksi waktu daerah
(Kwd) : (105° - 106° 50' )/15 = - 0° 7' 20"
Data dari Buku Ephemeris Tahun 2005,
tanggal 5 Pebruari 2005, jam 08.00 GMT
Deklinasi matahari (do) : -15° 51' 26"
Eq. of time (eo )
: -0° 14' 02"
b. Rumus yang digunakan :
Cos t = -
Tan f tan d + sin h / cos f / cos d
Awal waktu subuh : 12 ‑ e + t + kwd + i
Cotan h° = tan (f ‑ d ) + 1
Mencari tinggi matahari
Cotan h° = tan (‑ 6° 10' ‑ - 15° 51' 26") + 1
tan 9° 41' 26 " + 1
(tan 9° 41' 26") + 1
exe shitf x-1 exe shift tan Ans exe shift o' " 40o 30'07.49"
ho =
40o 30'07.49"
c. Prosedur perhitungan dan
hasilnya :
1). Mencari sudut waktu
matahari
Casio Calculator fx 120, 124,
130
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 51' 26" +/‑ tan + 40o 30'07.49" sin ÷
6° 10 +/‑ cos ÷15° 51' 26" +/‑ cos = Inv cos inv o ' " 49°
34' 42.02"
Casio Calculator fx 350, 3600, 3800,
3900
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 51' 26" +/‑ tan + 40o 30'07.49" sin ÷ 6°10'
+/‑ cos ÷ 15° 51' 26" +/‑ cos = shift cos shift o ' "
49° 34' 42.02"
Casio Calculator fx 4000P, 4500P dan
5000P
Shift Cos ( ‑ tan ‑ 6° 10' tan -
15° 51' 26" + sin 40o 30'07.49" /
cos ‑ 6° 10' / cos - 15° 51' 26") exe shift o ' " 49°
34' 42.02"
Sudut waktu matahari :
t / 15 = 49° 34' 42.02" / 15 = 3j 18m 18,8d
2). Hasil hitungan
Kulminasi
: 12 j 00m 00d
Eq. of time (eo)
:- 00 14 02 ‑
12 14 02
t/15
: 03
18 18.8 +
15 32 20.8
Kwd
:- 00
07 20 +
15 25 00.8
Ikhtiyat
: 00
01 59.2 +
Awal
Ashar
: 15 : 27
WIB.
4. Hitunglah
Awal Waktu Shalat Maghrib pada Tanggal 5 Pebruari 2005 di Jakarta ?
a. Data
diketahui
Lintang tempat Jakarta
(ftp) : ‑
6° 10' LS.
Bujur tempat Jakarta
(ltp) : 106° 50' BT.
Koreksi waktu daerah
(Kwd) : (105° - 106° 50' )/15 = - 0° 7' 20"
Data dari Buku Ephemeris Tahun 2005,
tanggal 5 Pebruari 2005, jam 11:00 GMT
Deklinasi matahari (do) : -15° 49' 09"
Eq. of time (eo)
: -0° 14' 03"
b. Rumus yang digunakan :
Sudut waktu matahari :
Cos t = -
tan f tan d + sin h / cos f / cos d
Awal waktu Maghrib : 12 - e + t + kwd
+ i
h° = - 1°
c.
Prosedur perhitungan dan hasilnya :
1). Mencari sudut waktu
matahari
Casio Calculator fx 120, 124,
130
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 49' 09" +/‑ tan + 1° +/‑ sin ÷ 6° 10' +/‑ cos ÷ 15° 49' 09" +/‑ cos = inv cos inv o ' "
92°48' 01.7"
Casio Calculator fx 350, 3600, 3800,
3900
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 49' 09" +/‑ tan + 1° +/‑ sin ÷ 6° 10' +/‑ cos ÷ 15° 49' 09" +/‑ cos = shift cos shift o ' "
92° 48' 01.7"
Casio Calculator fx 4000P, 4500P dan
5000P
Shift Cos (‑tan ‑6° 10' tan -
15° 49' 09" + sin ‑1° / cos ‑6° 10' / cos - 15° 49' 09")
exe shift o ' " 92° 48' 01.7"
Sudut waktu matahari :
t/15 = 92° 48' 01.7" / 15 =
6j 11m 12.11d
2). Hasil hitungan
Kulminasi
: 12 j 00m 00d
Eq. of time (eo)
:- 00 14 03 ‑
12 14 03
t/15
: 06
11 12.11 +
18 25 15.11
Kwd
:- 00
07 20 +
18 17 55.11
Ikhtiyat
: 00
01 04.89 +
Awal
maghrib : 18 : 19 WIB
5. Hitunglah
Awal Waktu Shalat Isya' pada Tanggal 5 Pebruari 2005 di Jakarta?
a. Data
diketahui
Lintang tempat Jakarta
(ftp) : ‑
6° 10' LS.
Bujur tempat Jakarta
(ltp) : 106° 50' BT.
Koreksi waktu daerah
(Kwd) : (105° - 106° 50' )/15 = - 0° 7' 20"
Data dari Buku Ephemeris Tahun 2005,
tanggal 5 Pebruari 2005, jam 12.00 GMT
Deklinasi
matahari (do) : -15° 48' 23"
Eq. of time (eo)
: -0° 14' 03"
b. Rumus yang digunakan sudut
waktu
Cos t = -
tan f tan d + sin h / cos f / cos d
Awal waktu Isya' : 12 ‑ e + t + kwd + i
h° = ‑ 18°
c.
Prosedur perhitungan dan hasilnya :
1). Mencari sudut waktu
matahari
Casio Calculator fx 120, 124,
130
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 48' 23" +/‑ tan + 18° +/‑ sin ÷ 6° 10' +/‑ cos ÷ 15° 48' 23" +/‑ Cos = inv cos inv o ' "
110° 42' 31.3"
Casio Calculator fx 350, 3600, 3800,
3900
6° 10' +/‑ tan +/‑ x 15° 48' 23" +/‑ tan + 18° +/‑ sin ÷ 6° 10' +/‑ cos ÷ 15° 48' 23" +/‑cos = shift cos shift o ' "
110° 42' 31.3"
Casio Calculator fx 4000P, 4500P,
5000P
Shift Cos (‑tan ‑6° 10' tan
-15° 48' 23" + sin ‑18°/cos ‑6° 10'/cos -15° 48' 23") exe shift
o ' " 110° 42' 31.3"
Sudut waktu matahari :
t/15 = 110° 42' 31.3" / 15
= 7j 22m 50.09d
2). Hasil hitungan
Kulminasi
: 12 j 00m 00d
Eq. of time (eo)
:- 00 14 03 ‑
12 14 03
t/15
: 07
22 50.09 +
19 36 53.09
Kwd
:- 00
07 20 +
19 29 33.09
Ikhtiyat
: 00
01 26.91 +
Awal
Isya'
: 19 : 31 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar